BERITA

KPU KOTAMOBAGU – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Kotamobagu mengikuti Rapat Koordinasi (Rakor) Pemutakhiran Daftar Pemilih Berkelanjutan (PDPB) Triwulan III tahun 2025 yang dilaksanakan secara daring oleh KPU Provinsi Sulawesi Utara, Selasa 29 Juli 2025. Rakor ini diikuti oleh Ketua Divisi Perencanaan, Data, dan Informasi (Rendatin), Kepala Subbagian, dan Admin/Operator Sistem Informasi Data Pemilih (Sidalih) dari seluruh kabupaten/kota se-Sulut. Ketua Divisi Rendatin KPU Provinsi Sulawesi Utara, Lanny Ointu, menekankan pentingnya sinergi dan percepatan dalam pengolahan data pemilih. Ia meminta seluruh jajaran untuk lebih aktif menjalin kerja sama dengan para pemangku kepentingan, seperti Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil), demi efektivitas proses pemutakhiran data. “Agar permasalahan data yang sebelumnya ditemukan bisa lebih cepat ditindaklanjuti, teman-teman harus lebih progresif dalam memproses data bersama stakeholder seperti Dukcapil,” tegas Lanny. Ia juga mengingatkan pentingnya dukungan penuh terhadap seluruh kebijakan terkait PDPB, mengingat waktu yang semakin terbatas. “Tolong disupport seluruh kebijakan terkait PDPB, karena waktu sudah tidak banyak. Harapannya, proses cleaning data bisa lebih siap dan matang,” ujarnya. Diketahui, kegiatan ini supaya data pemilih diperbarui secara akurat, akuntabel, dan berkesinambungan, sebagai bagian dari upaya mewujudkan penyelenggaraan pemilu yang bersih, transparan, dan terpercaya. Penulis: Rendatin/Edo Editor: Amar

KPU KOTAMOBAGU – Peduli anak yatim yang bertepatan dengan bulan Muharram, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Kotamobagu menyambangi Panti Asuhan Ar-Rahman Mongkonai, Kamis, 25 Juli 2025. Kepala Sub Bagian (Kasubag) Keuangan Umum dan Logistik (KUL), Jolla Pudul menuturkan, kegiatan yang dilaksanakan sesuai dengan himbauan KPU RI.

 Jolla dalam kesempatannya menuturkan, semangatnya bentuk rasa syukur dan kepedulian, sekaligus menjadi momentum untuk menumbuhkan dan memperkuat nilai-nilai kemanusiaan, solidaritas, dan kebersamaan di tengah masyarakat. “Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya kami untuk lebih dekat dengan masyarakat, khususnya adik-adik kita di panti asuhan. KPU tidak hanya hadir dalam penyelenggaraan pemilu, tetapi juga ingin mengambil bagian dalam kegiatan kemanusiaan,” ujar Jolla.

 Sementara itu, pengurus panti menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas perhatian serta kepedulian yang ditunjukkan oleh KPU Kotamobagu kepada anak-anak di panti asuhan.

 Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Kasubag Perencanaan, Data dan Informasi (Rendatin), Polce Liando, beserta jajaran staf sekretariat. Penulis : Sosdiklih Parmas dan SDM / Amar

KPU Kotamobagu – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kotamobagu melakukan sosialisasi pendidikan pemilih pemula kepada para siswa SMA Negeri 2 Kotamobagu (Smandu), Kamis, 24 Juli 2025. KPU Kotamobagu terus menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan partisipasi pemilih, khususnya kepada generasi muda sebagai pemilih pemula, meskipun tahapan Pemilu dan Pilkada 2024 telah selesai. Ketua Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat, dan Sumber Daya Manusia (Sosdiklih Parmas dan SDM) KPU Kotamobagu, Hairun Laode, bersama jajarannya, hadir langsung saat apel pagi sekolah untuk memberikan edukasi kepada para siswa. Dalam kesempatan tersebut, Hairun menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan KPU untuk menanamkan kesadaran politik sejak dini kepada pemilih pemula. "Kami ingin menumbuhkan kesadaran politik sejak dini. Generasi muda harus memahami bahwa suara mereka memiliki dampak besar terhadap arah pembangunan bangsa dan daerah," ujar Hairun. Ia menambahkan, KPU Kotamobagu berkomitmen untuk terus menyasar seluruh sekolah di wilayah Kotamobagu sebagai bagian dari program pendidikan pemilih. Apalagi, para siswa yang saat ini duduk di bangku SMA akan menjadi pemilih yang sah pada Pemilu 2029 mendatang. Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Kasubbag Parmas dan SDM KPU Kotamobagu, Erick Sugeha, beserta jajaran dari divisi terkait, yang ikut mendampingi jalannya sosialisasi di lingkungan sekolah. Langkah KPU ini diapresiasi sebagai strategi penting dalam membangun kesadaran demokrasi sejak dini, demi menciptakan pemilih cerdas dan partisipatif di masa depan. Penulis: Sosdiklih Parmas dan SDM / Amar

KPU KOTAMOBAGU — Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kotamobagu menyambangi Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Kotamobagu, Selasa, 22 Juli 2025.  Kunjungan tersebut, guna untuk melaksanakan koordinasi verifikasi data pemilih dalam kategori lokasi khusus (loksus).   Komisioner KPU Kotamobagu, Heriyana Amir menuturkan, pihaknya dan Lapas melakukan koordinasi terkait verifikasi dan pemutakhiran data pemilih, guna memastikan hak pilih para warga binaan dapat terakomodasi secara tepat pada Pemilu mendatang. “Kunjungan ini merupakan bagian dari upaya kami untuk memastikan bahwa seluruh pemilih yang berada di lokasi khusus, seperti lapas, tercatat secara akurat dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT),” ujar Heriyana. 
Tak lupa Heriyana juga mengapresiasi kerja sama yang selama ini terjalin dengan pihak Lapas Kotamobagu. “Terima kasih kepada setiap lembaga khususnya pihak Lapas yang selalu menyambut baik koordinasi dan kegiatan kami,” ujarnya. Sementara itu, Kepala Lapas Kotamobagu yang diwakili oleh Kasubsi Yantah Rutan Bapak Busen menyampaikan, dukungan penuh terhadap kegiatan verifikasi data oleh KPU. 
“Kami menyambut baik kehadiran KPU dan siap mengarahkan operator kami untuk membantu proses verifikasi data pemilih di lapas,” ucapnya. Diketahui kegiatan tersebut, turut dihadiri juga oleh Komisioner KPU, Ivan Tandayu dan dari unsur pimpinan dan sekretariat Bawaslu Kotamobagu. Penulis: Perdatin / Edo Editor: Amar

KPU KOTAMOBAGU – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kotamobagu mengikuti kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Penilaian Mandiri Maturitas Penyelenggaraan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP), yang dilaksanakan secara daring oleh KPU RI, bekerja sama dengan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP), Kamis, 17 Juli 2025. Bimtek ini diikuti oleh seluruh satuan kerja (satker) KPU se-Indonesia guna meningkatkan akuntabilitas dan efektivitas dalam pelaksanaan tugas serta fungsi kelembagaan. Pelaksanaan penilaian maturitas SPIP tahun ini dilakukan secara menyeluruh, berbeda dengan tahun sebelumnya yang masih bersifat sampling. Sehingga, bimtek ini menjadi langkah penting dalam memastikan seluruh satker memiliki pemahaman yang seragam mengenai pelaksanaan SPIP secara mandiri. Sementara itu, narasumber dari BPKP, Aldisa Agung Prasetyo, dalam pemaparannya menekankan pentingnya membentuk tim asesor internal yang kompeten dan memahami tugas-tugas pengisian formulir SPIP secara mandiri. “Tim asesor harus berasal dari pegawai yang sudah mengikuti bimtek atau memiliki pengalaman dalam penugasan serupa, dan merupakan perwakilan seluruh divisi yang ada di masing-masing satker,” ujar Aldisa. Kegiatan ini diharapkan dapat memperkuat budaya kerja yang berlandaskan akuntabilitas, transparansi, serta efektivitas, sehingga mampu mendukung terwujudnya tata kelola pemerintahan yang baik di lingkungan KPU. Penulis: Tekhum / Ayu Editor: Amar

KPU KOTAMOBAGU — Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Kotamobagu mengikuti rapat koordinasi (Rakor) lanjutan secara daring. Rakor tersebut, digelar KPU Provinsi Sulawesi Utara (Sulut), Rabu 9 Juli 2025, yang membahas pemutakhiran data pemilih berkelanjutan (PDPB), lebih khusus terkait data pemilih tidak memenuhi syarat (TMS) karena meninggal dunia. Rapat tersebut diikuti oleh Ketua Divisi Perencanaan, Data, dan Informasi (Rendatin) serta Kepala Subbagian admin/operator Sistem Informasi Data Pemilih (Sidalih) dari seluruh kabupaten/kota se-Sulut. Ketua KPU Provinsi Sulut, Kenly Poluan menekankan pentingnya kerja sama antara KPU kabupaten/kota dengan Bawaslu dalam memverifikasi data kematian pemilih melalui dokumen resmi seperti akta kematian. ”Proses verifikasi dilakukan secara cermat dan terkoordinasi untuk menjamin akurasi data pemilih.” Ujar Kenly. Sementara itu, Ketua Divisi Rendatin KPU Provinsi, Lanny Ointu menambahkan, tindak lanjut terhadap data yang diturunkan oleh KPU RI harus dilakukan secara rutin dan kolaboratif. “Hasil pencocokan dan penelitian terbatas (coktas) data kematian dari lapangan yang telah dilakukan KPU kabupaten/kota nantinya akan dikompilasi dan dilaporkan ke KPU Provinsi untuk pemutakhiran data PDPB secara menyeluruh,” ujarnya. Diketahui, kegiatan tersebut supaya data pemilih dapat terus diperbarui secara akurat dan akuntabel guna mendukung penyelenggaraan pemilu yang bersih dan terpercaya. Penulis: Perdatin/Edo Editor: Hairun